hukum perikatan diatur dalam Buku III BW, bersifat terbuka dan dapat dikesampingkan. Definisi perikatan tidak diatur secara limitatif dalam Buku III BW, tetapi diambil dari dokttrin sebagai suatu hubungan hukum antara dua pihak atau lebih dalam lapangan harta kekayaan yang mana pihak yang satu berhak atas prestasi (kreditur) dan pihak lainnya wajib memenuhi prestasi (debitur). Tugas mahasiswa adalah : mencari satu buah perjanjian kongkrit yang menggambarkan sebuah perikatan, kemudian analisis bahwa perjanjian tersebut adalah suatu perikatan berdasarkan unsur-unsur perikatan di atas. dikerjakan secara on line diupload paling lambat, 4 Desember 2010, pukul 12.00 wib...